Subscribe:

Labels

Sabtu, 19 Oktober 2013

Salamander Axolotl



Klasifikasi : Bangsa Caudata, Suku Ambystomatidae

Deskripsi : Salamander axolotl memiliki alat pernapasan eksternal, yaitu 3 pasang insang dibagian belakang kepala terletak pada sisi kanan dan kiri. Insang-insang tersebut menyerupai tanduk-tanduk. Axolotl memiliki panjang tubuh 20-30 cm, dengan berat 60-110 g. Salamander betina memiliki tubuh yang lebih besar dan kloaka kecil dan bulat. Sedangkan salamander jantan lebih ramping, dengan kloaka lebih menonjol. Salamander memiliki 4 tungkai yang mempunyai 5 jari-jari kecil dan runcing. Ekor axolotl menyerupai bulu, berfungsi untuk berenang. Warna tubuhnya bervariasi, hijau, agak kehitaman, cokelat, hingga merah muda.

Perilaku : Axolotl merupakan hewan yang hidup soliter sejak menetas dari telur. Mereka cenderung berdiam diri saat berenang, kecuali saat makan. Waktu aktifnya setiap saat.

Reproduksi : Musim kawin berlangsung dari bulan Maret-Juni, menghasilkan 100-300 telur yang diletakkan pada substrat di dalam air. Telur-telur akan menetas setelah berumur 10-14 hari, selanjutnya mereka akan hidup sendiri dan mulai memasuki kematangan seksual pada musim kawin selanjutnya.

Pakan : Salamander ini memakan apa saja yang dapat ditangkapnya. Beberapa jenis hewan yang diketahui menjadi makanannya adalah ikan, moluska dan arthropoda. 

Habitat : Habitat asli axolotl adalah perairan tawar, tepatnya di danau daerah Mexico dengan ketinggian daratan 2.274 m. 


- See more at: http://gembiralokazoo.com/collection/salamander-axolotl.html#sthash.kKCqqUXk.dpuf

0 komentar: